Aborsi Tingkatkan
Wanita Terkena Kanker Payudara
Pengertian dari
aborsi atau abortus yakni keluarnya janin dalam kandungan sebelum waktunya.
Apabila ditinjau dari jenisnya, aborsi terbagi menjadi tiga yaitu abortus
alamiah, disengaja dan secara medis. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa
aborsi merupakan salah satu penyebab kanker payudara pada wanita.
Aborsi yang
terjadi alamiah disebabkan akibat kualitas janin yang lemah, abortus medis
dilakukan dokter atau spesialis untuk menyelamatkan nyawa calon ibu, sedangkan
aborsi disengaja merupakan tidakan mengeluarkan janin dari dalam kandungan
secara sengaja dan terencana. Banyak yang tidak mengetahui bahwa mereka yang
melakukan aborsi sengaja dapat meningkatkan resiko terkena kanker payudara. Hal
ini diungkapkan dari hasil penelitian diberbagai tempat yang dilakukan oleh
para ahli.
Lebih dari 30
penelitian telah menyatakan adanya hubungan antara aborsi dengan berkembangnya
sel-sel penyebab kanker payudara. Maka
tidak salah jika aborsi
tingkatkan wanita terkena kanker payudara.
Jumlah kanker
payudara mengalami lonjakan cukup besar
sejak tahun 1960 di Amerika Serikat. Salah satu pakar yang bernama Dr. Joel
Brind, Profesor Biologi dan Endokrinologi di Universitas Baruch Kota New York
mengkonfirmasi bahwa tindakan aborsi merupakan faktor utama penyebab kanker
payudara.
Potensi wanita
yang akan menderita kanker payudara meningkat sekitar 50% apabila ia pernah
melakukan aborsi. Hal tersebut dibenarkan oleh salah satu klinik abortus
Planned Parenthood di Amerika Serikat. Mereka mengungkapkan kepada pasien akan
terjadinya resiko yang mungkin didapatkan setelah melakukan aborsi secara
sengaja.
Mengapa aborsi
dapat meningkatkan potensi wanita terkena kanker payudara?
Aborsi akan
meninggalkan sel-sel payudara dalam keadaan ditangguhkan secara permanen,
setidaknya itulah yang diungkapkan oleh Dr. Brind. Lebih lanjut lagi kondisi
sel-sel tersebut menjadi tidak sempurna dan rentan mengalami perubahan akibat
faktor-faktor pemicu lainnya. Faktor
pemicu tersebut antara lain pola dan jenis makanan yang tidak teratur, gaya
hidup tidak sehat, pengaruh elektromagnetik, kurangnya konsumsi buah dan sayur
serta pengaruh polusi udara. Sel-sel mati akan berkembang lebih cepat dan tidak
terkontrol diakibatkan faktor-faktor pemicu diatas.
Beberapa
penelitian diketahui bahwa jika aborsi dilakuakan pada trimester kedua atau
trimester ketiga kehamilan akan memperbesar resiko terkena penyakit kanker
payudara.
0 Komentar untuk "Aborsi Tingkatkan Wanita Terkena Kanker Payudara"